SUPPLIER ALAT MESIN BOILER & PENGERTIAN UNTUK BOILER.

Perkenalkan Kami Dari PT.DU YUEN GROUP INDONESIA Supplier Dari China Yang  Bergerak Di Bidang Alat-alat Mesin Berat Seperti:

1. Autoclave Aerated Concrete / Bata Ringan AAC Plant.
2. Grinding Ball.
3. Dry Mortar Production Line / Mortar Plant.
4. Calsium Cilicate Board Plant.
5. Sand Cleaning Machine.
6. Batching Plant.
7. Concrete Mix Truck.
8. Asphalt Mixing Plant.
9. Stone Crusher.
10. Spun Concrete Pile Plant.
11. Floor Panels AAC Plant.
12. Brick Making Production Line.
13. Frog Pump.
14. Melting Machine.
15. Grinding Mill.
16. MTM Mill. 
17. Jaw Crusher.

& Kami Masih Banyak Menyediakan Alat-alat Mesin Lain Nya & Spare Part Dari Berbagai Jenis Alat-alat Mesin.



BOILER / KETEL UAP (锅炉)



Untuk Boiler Kami Menyediakan Brand TAI HU BOILER & Kami Menyediakan BoilerDari Berbagai Brand & Kapasitas
Sesuai Dengan Kebutuhan Yang Di Ingin kan.








Jangan Ragu Untuk Mengubungi Kami.
      Karena kami Siap Membantu Dalam Hal Untuk Menyediakan & Mensuplay Alat Mesin Boiler Dari Berbagai Jenis Brand & kapasitas Yang Di Inginkan Sesuai Permintaan
      Kami Jiga Bisa Memberikan Gambar Denah Pondasi Untuk Boiler Sesuai Dengan Kapasitas Nya & Kami Juga Menyediakan Jasa Untuk Pemasangan Boiler Nya.
 
Jika Berminat Silahkan Hub.

Mob. 082113505177 

WA. 089681326512 

(Cherry Huang / Xiao Yu 黄小玉)

E-MAIL: xiaoy2875@gmail.com

Web: www.jsduyuen.com



  1.     PENGERTIAN BOILER
               

Boiler atau boleh juga kita sebut juga dengan ketel uap adalah sebuah bejana tertutup yang dapat membentuk uap dengan tekanan lebih besar dari sari atmosfer dengan jalan memanaskan air boiler yang berada di dalamnya dengan gas-gas panas dari hasil pembakaran bahan bakar. 
Sebuah boiler atau ketel uap harus di lengkapi paralatan dapat membantu kinerjanya sehingga operasional boiler berjalan dengan aman. Boiler atau ketel uap harus mempunyai persyaratan sebagai berikut :

1. Dapat menghasilkan uap dengan berat tertentu dalam waktu tertentu pula, dan tekanannya   lebih besar dari satu atmosfer.
2. Kadar air yang di hasilkan pada uap panas harus sedikit mungkit.
3. Uap harus di bentuk dengan jumblah bahan bakar sehemat mungkin.
4. Jika pemakaian uap berubah-ubah, maka tekanan uap tidak boleh berubah banyak.
                                
 
2.         APPENDANSI BOILER

a. Yang berhubungan dengan ruang uap.

- Katub keaman, Katub ini mempunyai fungsi untuk mencegah agar tekanan di dalam boiler     tidak melebihi dari tekanan kerja yang ditentukan menurut peraturan.

-     - Katub utama dan bantu adalah katub yang dipakai untuk mengatur pemberian uap untuk pemanasan muatan, sedangkan katub bantu dipergunakan untuk mengatur aliran ke pesawat-pesawat bantu. Katub harus dipasang sedekat mungkin dengan boiler dan katub harus dapat di buka dan ditutup dengan baik dan lancar.

- Manometer

            Alat ini untuk menunjukkan dan mengetahui tekanan uap sambungan yang berada dalam sebuah ketel dengan jelas dan tepat, dengan adanya manometer ini pengoperasian boiler akan lebih aman.

            b. Yang berhubungan dengan ruang air.

            - Katub pengisian boiler

            Fungsi katub ini adalah untuk mengatur jumlah air pengisian yang Pengisian dalam       boiler dan mencegah air boiler tidak kembali ke saluran pengisian.

             - Kran Spui atau Blow down.

            Adalah untuk mengeluarkan sebagian atau seluruhnya air boiler untuk membuang   kotoran yang mengendap di bagian bawah boiler.

             -Gelas Penduga

            Adalah sebagai pengontrol air yang ada di dalam boiler.

Disamping itu ada alat tambahan, tapi tidak termasuk appendansi yaitu :
- Kran Brain
- Kran Garam
- Garis Api
- Plat stempel

Pada boiler modern, disamping alat-alat tersebut masih dilengkapi dengan alat-alat lain untuk mempertinggi daya guna boiler, yaitu :

1. Pemanas uap lanjut atau OVO
2. Pemanas udara atau LUVO
3. Pemanas awal air pengisi ketel atau ECO

C.      PENGOPERASIAN BOILER

a. Persiapan Pengoperasian.

1. Yakinkan bahwa alat-alat di bawah ini telah dilakukan pengecekan sebelum pengoperasian boiler dilakukan.

2. Water Level Gauge atau Petunjuk Level Air
Drain cock harus ditutup penuh juga gauge cock bagian atas dan bawah dari petunjuk level air, yakinkan bahwa level air yang diinginkan dari drum boiler dapat diindikasi oleh petunjuk level air. Bagaimanapun juga petunjuk level air menunjukkan bahwa level air tidak boleh berada di bawah dari level air yang aman di saat terjadi perubahan naik turunnya level air secara berkala terhadap kenaikan suhu air pada boiler.

3. Pressure Gauge atau Penunjuk Tekanan.

Yakinkan Drain Cock terbuka penuh dan jarum menunjukkan angka nol. Petunjuk tekanan ditempatkan dibawah sehingga mudah untuk dilihat.

4. Blow Off Valve atau Kran Blow Down.
Yakinkan kran tengah dan kran blow down di kapal tertutup penuh. Segera lakukan tindakan yang perlu dilakukan jika ada kebocoran pada sistem ini.

5. Water Feed Valve atau Kran Air Pengisian.
Jaga kran stop air pengisian selalu terbuka untuk menambah air tiap saat guna level air dapat terkontrol. Tutup kran pengecek air pengisian agar tidak ada penambahan dalam pemakaian kapasitas air pengisian yang berlebihan.

6. Steam Stop Valve atau Kran Stop Uap.

Dengan membuka atau menutup pengendali kran ini, yakinkan bahwa kran tertutup penuh.

7. Safety Valve atau Kran Keamanan.
Yakinkan tidak ada kesalahan yang terjadi dalam membuka kran pembagi secara manual (The Manual Valve Opening Device) dan juga pipa drain pada body di buka.

8. Air Vent. Valve atau Kran Ventilasi Udara.
Buka kran ventilasi udara secara penuh ketika steam pertama kali dialirkan, dan tutup kembali setelah itu udara yang masuk ke dalam boiler dibuang.

9. Other Unit atau Unit Lainnya.
Hindari kesalahan selama pengoperasian, cek unit lainnya secara teliti dan cermat.

b. Pemanasan Bahan Bakar

Salah satu syarat sempurnanya pembakaran bahan bakar adalah adanya pemanasan dan penyampuran yang baik antara bahan bakar dengan udara juga adanya panas yang sesuai. Maksud diadakannya pemanasan pada bahan bakar adalah :

1. Supaya minyak menjadi encer sehingga mudah dipisahkan atau dibersihkan dari kotoran serta mencapai viscosity pengabutan yang sempurna.

2. Dengan suhu setinggi mungkin minyak dapat dengan mudah dipompakan sampai di pembakaran oleh karena viscositas yang sudah rendah maka pengabutan minyak akan berjalan dengan lancar dan segera bisa dibakar.
Pemanasan dilakukan sampai mencapai suhu sekitar 10° C dibawah titik nyala dan viscositasnya kira-kira 2° Engler. Jika pemanasan melampaui titik nyala, maka akan timbul kesukaran selama dalam perjalanan ke pembakaran dikarenakan suhu yang tinggi mengakibatkan pengendapan pada pipa yang nantinya akan melekat di pipa sehingga akan memperkecil saluran pipa.

3. Pembakaran Bahan Bakar.
Bahan bakar minyak pada dasarnya mengandung unsur-unsur kimia karbon (C), hidrogen (H) dan sedikit belerang (S). Masing-masing unsur tersebut dalam proses pembakaran dengan unsur oksigen (O2) dari udara akan menimbulkan panas. Secara sederhana reaksi kimia dalam proses pembakaran tersebut dapat dituliskan sebagai berikut :
C + O2 ® CO 2 + panas

2H2 + O2 ® 2H2O + panas

S + O2 ® SO2 + panas

Dari reaksi diatas ternyata pada proses pembakaran dihasilkan H2O yaitu air. Disinilah yang menyebabkan perbedaan pendapat terhadap jumlah panas yang dihasilkan. Untuk dapat mencapai suatu pembakaran yang sempurna, maka perbandingan antara jumlah minyak dan udara harus baik. Agar diperoleh pembakaran yang sempurna dibutuhkan :

1. Minyak opak ketel harus bersih dari segala kotoran yang sifatnya padat atau cair.
2. Minyak harus dipanasi lebih dahulu sampai suhu tertentu.
3. Saat meninggalkan mulut pembakaran minyak mempunyai kecepatan yang cukup dan dalam keadaan dikabutkan bisa terbakar dan tidak akan mengenai dinding pembakaran.
4. Udara yang masuk mempunyai kecepatan yang cukup dan mempunyai cara penyampuran dengan bahan bakar dengan baik sehingga tiap bagian dari minyak terbakar habis. Untuk itu cara memasukkan udara ke dalam dapur pembakaran mengikuti arah suatu perputaran, dan udara yang masuk harus dipanasi agar bisa membantu terlaksananya pembakaran.

c. Pengoperasian Boiler

1. Feed Water to the boiler atau air pengisian ke boiler
- Buka semua kran air pengisian dari tangki cascade ke boiler begitu juga dengan ventilasi udara dari feed pump dan sistemnya.
- Nyalakan sumber tebaga dari boiler.
- Pindahkan pompa pengisian dari manual ke otomatis. Juga pilih pompa pengisian No.1 atau No.2.
- Tekan tombol untuk pengoperasian pompa pengisian dan pastikan pilot lamp menyala, pilot lamp menyala untuk level air rendah juga buzzer alarm level air rendah.
- Pastikan motor pompa pengisian berjalan dengan halus dan panasnya tidak berlebihan.
- Pastikan compound gauge dan pressure gauge bekerja dengan normal
- Cek sistem pipa dari kebocoran.
- Hidupkan stop switch untuk alarm buzzer level air rendah.

2. Ventilasi udara dari sirkulasi bahan bakar
- Buka semua kran sistem bahan bakar.
- Tutup kran cock dari kran pengembalian bahan bakar, juga udara ventilasi dari sistem bahan bakar dan pompa pengisian.
- Naikkan setting dari alarm termostat suhu rendah sesuai sirkulasi dari bahan bakar.
- Pindahkan pembakaran ke pengoperasian otomatis dan pindahkan switch pembakaran ke posisi ON.
- Buka cock ventilasi udara pada pipa pengembalian bahan bakar untuk semua pembuangan udara dari sisem.
- Cek sistem bahan bakar dari kebocoran.
- Pastikan motor poma bahan bakar dan fan force drop berjalan lembut dan panasnya terkontrol.
- Pastikan bahwa termometer mencatat sesuai dengan suhun pemanasan bahan bakar dan tidak ada kebocoran saat melewati pipa nozzle.

3. Pembakaran
- Jika suhu pemanasan bahan bakar sudah sesuai dan tidak ada masalah dalam setiap unitnya, nyalakan termostat alarm pada suhu normal.
- Pembuangan air setiap 35 menit.
- Pembakaran mulai beberapa detik setelah lampu pilot pembakaran menyala.
- Pemeriksaan saat pembakaran
- Warna, tingkat pengabutan dan stabilitas penyalaan
- Warna asap, bocornya gasbuang dari sisi atas dan pelindung.
- Getaran tidak normal.
- Jika terjadi masalah segera hentikan pembakaran dan cek tekanan minyak, suhu minyak, dan ujung nozzle.
- Buka kran uap utama perlahan-lahan untuk mencegah ketukan air dalam sistem.
- Periksa sistem dari kebocoran

4. Shut down atau pembuangan
- Menaikan tekanan uap mendekati maksimum tekana kerja normal
- Tutup kran uap utama, blow off permukaan air.
- Pembakaran di nyalakan kembali, mendekati maksimum tekanan kerja normal.
- Matikan switch pembakaran, tekan pengunci penghentian pengoperasian dan putus sumber tenaga listrik.
- Tutup kran sistem pengisian, periksa level air dalam tanki cascade dari jumblah minyak dalam tanki harian - - sebelum penutupan kran utama.

5. Cold starting atau jalankan pada kondisi dingin
Keyika tekanan uap jatuh pada nol atau khususnya dalam kasus ini adalah percobaan pengoperasian atau boiler baru, perhatikan hal-hal di bawah ini :
- Sejak bagian dalam boiler dingin hindari penyalaan pembakaran tiba-tiba. Jangan menikan tekanan uap tiba-tiba tapi ambil waktu yang baik sampai tekanan naik ke 1 Kg/cm².
- Periksa semua sistem dan lakukan tindakan yang perlu dilakukan untuk mencegah hal-hal yamh tidak diingikan.
                    d.Ruang Bakar boiler
Ruang bakar adalah bagian dari Boiler yang berfungsi untuk tempat berlangsungnya proses pembakaran antara bahan bakar dan udara.
Tekanan gas panas yang berada didalam ruang bakar (Furnance) dapat lebih besar dari pada tekanan udara luar (Tekanan ruang bakar positip) dan dapat juga bertekanan lebih kecil dari tekanan udara luar (Tekanan ruang bakar negatif) atau bertekanan seimbang (Balance Draught).
           1.   Tekanan Positif
Pada boiler dengan tekanan ruang bakar positif, udara luar dihembuskan masuk kedalam ruang bakar dengan menggunakan forced draught fan (Kipas tekan paksa), yang sekaligus mendorong gas panas hasil pembakaran ke arah cerobong.
Boiler/Boiler dengan tekanan ruang bakar positif banyak digunakan oleh Boiler dengan bahan bakar minyak.
            
      2. Tekanan Negatif
Pada boiler dengan tekanan ruang bakar negatif, gas panas hasil pembakaran dihisap oleh induced draught fan sekaligus menghisap udara luar masuk kedalam ruang bakar.
       Gabungan dari kedua cara tersebut diatas diterapkan pada balanced draught yang memiliki baik forced draught fan untuk mendorong udara luar masuk kedalam boiler, maupun induced draught fan untuk menghisap gas panas hasil pembakaran.
       Pada sistem balanced draught, tekanan ruang bakar dibuat sedikit negatif yaitu sekitar - 10 mmWg (0,001 bar) .
      Boiler dengan tekanan ruang bakar negatif, jarang digunakan/kurang ekonomis. Sedangkan boiler dengan tekanan balanced draught (seimbang) banyak digunakan oleh Boiler dengan bahan bakar Batubara.

D. KOROSI PADA BOILER

a. Bentuk Korosi Pada Boiler.
Dalam bab ini akan diuraikan berbagai bentuk korosi yang terdapat pada boiler. Korosi dapat terjadidi sisi air dan di sisi gas asap bahan. Yang di maksud dengan korosi adalah penyentuhan yang tidak disukai pada bahan oleh pengaruh kimia dipermukaannya. Korosi di sisi air dapat di cegah dengan penanganan air secara baik, sedangkan korosi di sisi gas lebih rumit. Pencegahannya terutama terletak di bidang konstruksi, dalam arti kata dalam bentuk boiler, pola pemipaan, letak pemanas lanjut, pengaturan suhu pendingin gas asap, dan sebagainya. Rancangan boiler masa kini terutama di tunjukkan pada pencegahan korosi di sisi gas asap.
Terkecuali logam mulia emas, perak dan platina logam terdapat dalam alam sebagai oksida, dalam arti kata bersenyawa dengan zat asam. Pengolahan logam murni untuk penerapan praktis terjadi melalui proses reduksi sebagai berikut :
MeO + R ® Me + RO
MeO adalah oksida logam, R sarana reduksi, Me logam dan RO oksida sarana reduksi. Misalnya reduksi Fe2O3dengan CO, seperti berlangsung dalam dapur tinggi adalah sebagai berikut :
Fe2 O3 + 3CO ® 2Fe + 3CO2
Walaupun kebanyakan logam tidak dalam bentuk murnimnya tetapi di terapkan sebagai paduan, logam akan mencoba kembali ke bentuk asalnya yaitu oksida. Karena itu oksida dianggap sebagai gejala alami. Pemberantasannya setiap tahun membutuhkan biaya yang sangat besar untuk perbaikan dan sarana pemberantasan di satu pihak dan rugi bahan di lain pihak. Korosi dapat di bagi dalam arti manifestasinya, yaitu :

1. Penyentuhan di seluruh permukaan.
2. Penyentuhan setempat (pembentukan kubangan, lekukan).
3. Garis antar kristal, yaitu penyentuhan di batas-batas kristal pada atau dekat bawah permukaan.
Bagian lain adalah menurut mekanisme korosi :
1. Korosi kimia murni.
2. Koroso elektro kimia

b. Penyebab Korosi Pada Boiler
1. Pengkorosian disebabkan oleh air boiler
        Korosi akan terjadi pada bagian dimana air di uapkan secara terus-menerus bila corong asap di atas ruang pembakaran dan menunjukkan pipa air menuju ruang pembakaran, saat beberapa korosi terjadi segera atasi dengan reaksi kimia, ketika reaksi berlangsung cepat maka korosi terjadi tidak sampai mengakar. Jika, bagaimanapun melakukan pencucian dengan reaksi kimia akan memperlambat terjadinya korosi. Beberapa penyebab terjadinya korosi adalah kelalaian dalam blow off, tidak bersihnya pembersihan dalam boiler, tidak cukupnya sirkulasi air boiler dan pemakaian berlebihan.


2 .Korosi yang di sebabkan oleh zat-zat lain
 a. Reaksi gas dalam air boiler
         Besi berkarat atau berkorosi akibat terendam dalam air atau suhu yang tinggi dan pemakaian bahan yang mudah korosif. Dalam kasus ini terkandungnya oksigen dalam penyediaan air sangat bagus untuk pengubangan atau pelubangan, kejadian ini bagian dalam ruangan uap dimana kurangnya pergantian air, jalannya air dari drum boiler dan pipa-pipa, pipa air dan economiser. Asam karbon hasil dari karbon dioxida ketika pelarutan dalam air dan bereaksi dengan besi untuk menghasilkan karbon besi. Karbon besi bereaksi dengan oksigen untuk menghasilkan oksida besi kedua. Sejak proses reaksi ini berlangsung di mana karbon dioksida terbebaskan, dengan demikian mempercepat siklus pengkorosian lainnya.
b. Korosi oleh alam
         Satu bagian dari pengubangan atau pelubangan, perluasan area pengkorosian di sebabkan oleh terpisahnya asam-asam dalam air boiler dan terpisahnya asam besar/gemuk dari binatang atau tanaman tenunan dalam air boiler.
c. Korosi oleh garam
         Korosi magnesium klorida pada boiler terjadi sampai berakar. Keadian ini karena terpisahnya hasil asam hidroklorik dalam air boiler dan ini tidak berhenti dalam pelubangan tapi berhenti dalam bentuk karat skala ikan melakukan perluasan, dimana sering terjadi dalam bagian-bagian menunjukkan untuk kuatnya panas dimana gelembung-gelembung udara sukar untuk di lepaskan.
d. Korosi oleh uap panas yang nerlebihan.
         Uap adalah pemisah dalam hidrogen dan oksigen ketika suhu dari permukaan baja naik menjadi 400 degrees centrigrade atau lebih tinggi. Oksigen adalah pengkorosi bagian penampang baja.

E. AIR BOILER DAN AIR PENGISI BOILER

a. Pengertian air boiler dan air pengisi boiler
Kita memerlukan air yang sangat murni untuk mengisi boiler dan untuk menambah akibat dari kebocoran yang terjadi dalam peredaran lingkar yaitu memanaskan — menguap — mengkondensasi dengan maksud memberi energi. Untuk maksud ini berbagai pesawat terdapat dalam peredaran lingkar yaitu ketel uap — turbin — kondensor dan pesawat bantu lainnya seperti pompa, pemanas muatan, pemanas bahan bakar dan sebagainya.
Selama peredaran lingkar terdapat rugi air 2%, rugi ini harus di ganti. Di kapal laut, hal ini di lakukan degan penguapan air laut. Uap di kondensasi lagi dan sebagai air suling di simpan dalam tanki persediaan, dari tanki ini di masukkan kembali dalam peredaran lingkar tetapi masih banyak kapal mengambil persediaan air pengisi boiler dari darat.
Jadi pengertian dari air pengisi boiler adalah air yang di sediakan untuk menambah air boiler yang telah hilang dalam peredaran lingkar. Sedangkan air boiler adalah air yang telah ikut atau mengalami peredaran dalam siklus terjadinya uap, hingga di kondensasi, dan jadi uap lagi.

b. Syarat air pengisi boiler
Pada prinsipnya air pengisi harus memenuhi beberapa syarat, yaitu :
- Sejauh mungkin gas O2 dan CO2 terbatas, yang terlarut dalam air boiler menyebabkan terjadinya reaksi oksidasi terhadap logam atau pipa besi pada boiler.
- Kadar garam dapur (NaCl dan Na2SO4) serendah mungkin sebab garam ini menyebabkan air boiler mendidih.
- Jika air pengisi boiler terjadi endapan, maka harus dalam keadaan yang dapat di keluarkan dari boiler.
- Air pengisi harus bersifat tidak agresif pada besi, cenderung Ph ke arah basa.

c. Penanganan air boiler dan air pengisi boiler
1. Pelunakan thermis pada air pengisi boiler
Hal ini dilakukan di luar boiler di dalam apa yang di sebut deaerator, pembuang gas atau pembuang angin. Sebuah alat pemanas muka campur, di mana kondensat di campur dengan uap. Suhu campuran kira-kira 110ºC. Bikarbonat diuraikan sebagai berikut :
Ca(HCO3)2 + Q ® CaCO3 ¯ + H2O + CO2

Mg(HCO3)2 + Q ® Mg(OH)2¯ + 2CO2 ­
CaCO3 dan Mg(OH)2 sebagai lumpur halus oleh air di bawa ke dalam boiler. Dengan zat-zat lainnya dalam air boiler di coagulasi menjadi lumpur halus mengambang yang dengan mudah dapat di kuras.

2. Pelunakan kimia pada air boiler
Setelah pelunakan thermis, kekerasan sementara hilang, berarti bahwa ion Ca++ dan Mg++ yang terikat pada HCO3– hilang, kini dalam air masih ada Na++, SO4– – dan Cl–. Ca++ dan Mg++ harus terikat sedemikian rupa sehingga zat yang tidak menghasilkan endapan yang membahayakan (batu boiler) dan mudah dapat di kuras. Untuk pelunakan kimia ini dapat di pergunakan Na2Co3 (soda), Na2Co3 dalam keadaan tertentu terurai sebagai berikut :
Na2CO3 ® 2Na+ + Co3– –
Dalam boiler timbul CO2 yang tidak dikehendaki, sedangkan Ph air naik, karena ion-ion H+ di tarik dari air juga di pertahankan adanya kelebihan PO4– sebanyak 15 s/d 25ppm PO4. Pada kelebihan PO4 tidak ada lagi Ca++ karena diubah menjadi :
2PO4 + 3Ca++ ® Ca3(PO4)2 ¯
Fosfat kalsium tudak larut dan di singkirkan pada aktu pengurasan. Pelunakan air di katakan di bawah kontrol apabila di pertahankan kelebihan PO4 tertentu untuk Ca++ dan Ph tertentu untuk Mg++, juga karena alasan lain bahwa air boiler mempunyai Ph tertentu (korosi). Pelunakan air perlu karena pada kondensor yang agak bocor Ca++ dan Mg++ masuk ke dalam sistem air pendingin. Dengan ini suplai Ca++ dan Mg++ masuk ke dalam sistem.
F. KLASIFIKASI BOILER
            
      1.1.      Boiler Pipa Api
 Pada jenis Boiler pipa api, gas panas hasil pembakaran (flue gas) mengalir melalui      pipa-pipa yang dibagian luarnya diselimuti air sehingga terjadi perpindahan panas dari gas panas ke air dan air berubah menjadi uap. Keterbatasan dari boiler pipa api adalah tekanan uap tidak dapat dibuat terlampau tinggi karena ketebalan drum akan sedemikian tebalnya sehingga tidak menguntungkan. Boiler seperti ini banyak digunakan dipabrik-pabrik gula karena tidak memerlukan tekanan uap yang tinggi.
              1.2.  Boiler Pipa Air
Pada boiler (Boiler) jenis ini, air berada didalam pipa sedangkan gas panas berada diluar pipa. Boiler pipa air dapat beroperasi dengan tekanan sangat tinggi (lebih dari 100 Bar).
G.MASALAH PADA BOILER DAN KESELEMATAN KERJANYA
  
Masalah boiler yang paling umum dan sering terjadi diantaranya:
- Tidak adanya Panas
- Terjadinya Kebocoran
- Menimbulkan Suara benturan yang aneh
- Plot Light terlihat seperti akan keluar
- Hilangnya Tekanan
- Pipa Kondensat yang membeku
- Termostat yang bermasalah
- Sistem rusak
   penanganannya
1. Anda dianjurkan untuk memeriksakan boiler setidaknya setiap tahun sekali oleh teknisi yang sudah bersertifikat dan teruji.
2. Hati-hati dengan boiler yang rusak, setiap sistem pemanas yang menggunakan bahan bakar fosil biasanya mengeluarkan Karbon Monoksida jika dalam keadaan rusak atau tidak dirawat dengan baik.
 Bahaya apa yang ditimbulkan oleh Karbon Monoksida? Ada 6 gejala keracunan, diantaranya:
- Sakit Kepala
- Mual
- Pusing
- Sesak Napas
- Lemas
- Hilang Kesadaran
Selalu berhati-hati dalam penggunaan dan perawatan mesin yang anda gunakan. Mesin memang bisa sangat membantu, tapi bisa jadi berakibat fatal terhadap anda jika mesin tersebut tidak digunakan sebagaimana mestinya.


AAC TECHNOLOGICAL PRODUCTION














Autoclave Aerated Concrete (AAC) Brick Is a Light Weight Multi-Cell New Contruction Material: 
The Features Include Lower Density, Heat Insulation, Well Fire & Sound Insulation.
AAC Is Made From Silicon Material (Silica Sand Or Fly Ash) & Calcium Material (Lime, Cement) Mixing With Foaming Additive (Aluminium Power) Batching With Water The Reaction Between Aluminium & Concrete Causes Microscopic Hydrogen Bubbles To Form, Expanding The Concrete To Abouth Five Times Its Original Volume, It Is Made Into The Multi-Cell Silicate Product By The Processes Of Moulding, Pre Curring, Cutting, Evaporating & Curing.
In Addition AAC Has Plasticity Can Adjust Size To Meet Contruction Requirement. 

                                          
                                                                   CAPACITY TYPE 



                                           
                                  
                                                TECHNOLOGOCICAL PROCESS
   

Dengan kualitas Bahan Bahan Yang Ramah Lingkungan & Tekhnologi Yang Sudah Sagat Maju Dalam Proses Pembuatan Nya & Kami Juga Memberikan After Sales Servis Untuk Mengenai Spare Partsnya.
Kami Memberikan Paket Untuk Pembuatan Pabrik Bataringan AAC Sebagai berikut.

- Kapasitas 500.000m3/Thn
- Kapasitas 400.000m3/Thn
- Kapasitas 300.000m3/Thn
- Kapasitas 200.000m3/Thn
- Kapasitas 100.000m3/Thn
- Dan Bisa Penambahan Untuk Kapasitas Pabrik Bata Ringan AAC Untuk Plant Nya.

Kami Sudah Bekerjasama Dengan Beberapa Perusahaan Bata Ringan AAC Di Indonesia, 
Jika Anda Berminat Untuk Berivestasi Dalam Pembuatan Pabrik Bataringan AAC Untuk Mengembangkan Usaha Nya
Silahkan Hubungi Kami di:

Mob. 082113505177 

WA. 089681326512 

(Cherry Huang / Xiao Yu 黄小玉)

E-MAIL: xiaoy2875@gmail.com

Fb. Xiao Yu Duyuen (黄小玉)

Jangan Ragu Untuk Mengubungi Kami.
& kami Siap Memberikan Pelatihan Kepada Karyawan Anda Sampai Karyawan Tersebut Benar-benar Bisa & Memahami Tentang Produksi Bataringan AAC.
& Kami Juga Siap  Memberikan Solusi Terbaik Bagi Anda Untuk Menjalankan Bisnis Bataringan AAC Di Indonesia.




TECHNOLOGICAL PROCESS AUTOCLAVE AERATED CONCRETE

  • (1) First, Batching The Stored Raw MaterialsThrough Measuring.
  • (2) After Batching, Pouring The Raw Materials Into Pouring Mixer To Make Slurry.
  • (3) Through Throughly Mixing, The Slurry Is Poured Into Mould.
  • (4) After Pre-Curing Under a Certain Temperature & Time, Prepare For Cutting Until The Block Reach a Certain Hardness.
  • (5) Turing Over The Mould 90 In The Air By Tilting Hoister.
  • (6) Then Open The Mould ) Sparate The Block  From it & Hoist The Block With Side Plate To The Cutting Car.
  • (7) Two Sides Of The Blocks  Are Cut Vertically Through The Cutter  Bar Firstly.
  • (8) Scondly The Horizontal Cutting.
  • (9) Finally The Vertical Cutting.
  • (10) After Cutting, The Block Is Sen To The Autoclaved Trolley With Side Plate By Semi-Product Hoister.
  • (11) Organizing The Cut Blocks & Put  Them In To Autoclaves.
  • (12)  Hardening The Blocks Under a Certain Temperature & Pressure.
  • (13) Taking Finished Products Through Final Product Jig.
  • (14) Stacking The Finished Product Out Of Autoclaves.
  • (15) Loading After Packing.
  • (16) Sending Back The Side Plate rhough Side Plate Roller Table.
  • (17) Organizing The Side Plate With The Open Mould.
  • (18) Cleaning The Mould & The Side Plate For Nex Pouring.
  • (19) Steel Bars Processing Line For Slab Production.

  1. SLURRY MIXER.
  2. THANK.
  3. BATCHING SYSTEM.
  4. POURING MIXER.
  5. MOULD.
  6. SIDE PLATE.
  7. PRE-CURRING ROOM.
  8. FERRY CART.
  9. CUTTING MACHINE.
  10. TILTING HOISTER.
  11. TILITING TABLE.
  12. AUTOCLAVE TROLLEY.
  13. SEMI-PRODUCT HOISTER.
  14. FINAL PRODUCT HOISTER.
  15. SEPARATOR.
  16. PACKING LINE. 
  17. BOILER.
  18. BALL MILL.
  19. AUTOCLAVE.
  20. CUTTING MACHINE.
  21. AND SPARE PART FOR ALL AAC BLOCK MACHINE.


Ball Mill Heavy Machinery

BALL MILL MA LONG HEAVY MACHINERY 
(马隆重型机械)


 

             BALL MILL YA LONG HEAVY MACHINERY 

                                    (亚隆重型机械




Untuk Ball Mill Kita Menyediakan Brand:
- Ma Long Machinery(马隆重型机械
- Ya Long Machinery亚隆重型机械
Tergantung Dari Perminta'an Yang Di Inginkan Oleh Customer.


ALAT ALAT MESIN BATA RINGAN AAC & SPARE PART 张家港多元机械的设备

































BOILER 

                                           TAIHU BOILER


Untuk Boiler Kami Menyediakan Brand TAI HU & Dari Beberapa Brand Lain Nya
Dari Berbagai Kapasitas Sesuai Dengan Kebutuhan Yang Di Inginkan Oleh Customer.

ALAT MESIN BATA RINGAN PACKING MACHINE / PACKING LINE BATA RINGAN AAC

Dengan Memakai Packing Machine Adalah Cara Terbaru Untuk Memacking Bata Ringan AAC Nya, Agar Lebih Mudah & Cepat.

Jika Berminat Silahkan Hub.
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)
Mob. 082113505177
WA. 089681326512

ALAT-ALAT MESIN BATA RINGAN AAC & ALAT-ALAT MESIN KONTRUKSI LAIN NYA.

Perkenalkan Kami Dari PT Du Yuen Group Indonesia (ZhangJiaGang Free Trade Zone Duoyuan Machinery Equipment Manufacturing CO.,LTD)

Kami Merupakan Supplier Mesin Dari China Technology Jerman Yang Sedang Berekspansi Di Indonesia. 
Kami Siap Membantu Anda Dalam Hal Pengadaan Alat-alat Mesin Untuk Pembuatan Bataringan AAC Mulai Dari Layout Lokasi, Pemasangan Mesin, Sampai Formulasi Untuk Berbagai Kapasitas Produksi AAC Plant Nya 

Kami Menyediakan Paket Pembuatan Pembuatan Pabrik SEMEN MORTAR & Pabrik GRC BOARD 
Selain Itu Kami Juga Mensuply Alat-alat Mesin Seperti:

- Dry Mortar Production Line / Alat Mesin Semen Mortar.
- Calcium Silicate Board Plant / Alat Mesin Grc Board.

- Grinding Ball / Bola Baja.

- Packing Machine Bata Ringan AAC.

- Brick Making Line Production.

- Batching Plant / Alat Mesin Beton.
- Concrete Mix Truck / Mobil Molen.

- Asphalt Mixing plant / Mesin Aspal Hot Mix / Curah.

- Stone Crusher / Mesin Penghancur Batu.

- Sand Cleaning Machine / Mesin Pemilah Pasir & Kerikil.
- Spun Concrete Pile Plant / Alat Mesin Pembuat Tiang Pancang.
- MTM MILL / Alat Mesin Penggiling & Penghancur Kapur.

- Panel Lantai AAC Plant / Alat Mesin Panel Lantai AAC.

- Pompa Kodok.

- Spare Part Dari Berbagai Jenis Alat-alat Mesin.


Silahkan Kunjungi WEBSITE kami Di http://www.jsduyuen.com



Thank You.


Best Regards.
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)

Mob. 082113505177


Wa.   089681326512

BAHAN-BAHAN BAKU BATA RINGAN AAC
- Pasir Kwarsa / Pasir Silica.
- Semen.
- Kapur.
- Gypsum.
- Aluminium Pasta.
- Air

Jika Anda Ingin Membuat Pabrik Bata Ringan AAC Dengan Memanfaat kan Bahan-bahan Baku Nya Dari Limbah PLN / FLAY ASH, Kami Juga Ada Paket Mesin Bata Ringan AAC Plant Nya Sesuai Dengan Permintaan Yang Di Butuhkan (Di sini Solusi Nya).


*BAHAN BAKU PEMBUAT SEMEN MORTAR*
- Pasir SilicaMes 200.
- Semen Portland Komposit.
- Kapur CaCo3.
- Kimia Additive.

Untuk Lebih Detail Nya Silahkan Hub.
 Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)

Mob. 082113505177


Wa.   089681326512

www.jsduyuen.com


  
BATCHING PLANT 



                    SICOMA MACHINERY












Kami Menyediakan & Mensuplay Batching Plant , Concrete Mix Truck Dari Berbagai KapasitasYang Di Butuh Kan Dengan BRAND SICOMA.


Jika Berminat Silahkan Hub.
Mob. 082113505177
Wa.  089681326512
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)
www.jsduyuen.com

Kami Juga Bisa
ASPHALT MIXING PLANT 
                                  QCM: QUAN CHENG MACHINERY







Kami Menyediakan & Mensuplay Asphalt Mixing Plant Dari Berbagai Capasitas
Sesuai Dengan Kebutuhan Yang Di Inginkan.
Jika Membutuhkan Silahkan Hub.
Mob. 082113505177
Wa.   089681326512
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)。
www.jsduyuen.com
      

BRICK MAKING PRODUCTION LINE

Kami Menyediakan & Mensuplay Brick Making Production Line 
Dari Berbagai Kapasitas Sesuai Dengan Kebutuhan.
Jika Membutuhkan Silahkan Hub.
Mob. 082113505177
Wa.   089681326512
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)。
www.jsduyuen.com



MTM MILL 


  ALAT MESIN PENGGILING & PENGHANCUR KAPUR

               
Kami Menyediakan & Mensuplay Alat Mesin Untuk Penggiling & Penghancur Batu Kapur
Dari Berbagai Kapasitas Sesuai Dengan Kebutuhan.

Jika Berminat, Silahkan Hub.
 Mob. 082113505177
WA. 089681326512 
Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)

www.jsduyuen.com  



Yang Berminat Untuk Berinvestasi Untuk Membuka Pabrik Baru Seperti:
Pabrik Bata Ringan AAC, Pabrik Semen Mortar , Pabrik Grc Board, Pabrik Gypsum
Kami Bisa Membantu Menangani Solusi Nya
Karena Sudah Banyak Pabrik Bata Ringan Di Indonesia Yang Bekerjasama Dengan Kami & Sukses.


Best Regards.
DU YUEN GROUP INDONESIA.

Cherry Huang / Xiao Yu (黄小玉)。
Mob. 082113505177
WA. 089681326512

Komentar

  1. Menjual berbagai macam jenis Chemical untuk cooling tower, evapko, chiller ,Boiler,waste water treatment,STP Oli Industri, defoamer anti busa Dll, harga nego, untuk info lebih lanjut tentang produk ini bisa menghubungi saya di email tommy.transcal@gmail.com
    WA:0813-1084-9918
    Terima kasih

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ALAT-ALAT MESIN BATA RINGAN AAC & ALAT-ALAT MESIN KONTRUKSI LAIN NYA.

PT.DU YUEN GROUP INDONESIA Supplier Alat-alat Mesin Bata Ringan AAC, Mortar Plant, Grc Plant, Sand Cleaning Machine, Batching Plant. Concrete Mix Truck, Asphalt Mixing Plant, Stone Crusher, concrete Pump, Concrete Mixer, Spun Concrete Pile Plant, Panel Lantai Hebel AAC Plant, Forklift, Dan Alat-alat Mesin Lain Nya Berikut Spare Part Dari Berbagai Alat Mesin.